Melakukan monitoring pada sistem TI merupakan hal yang sangat penting dalam perusahaan. Pada dasarnya, kegiatan monitoring merupakan langkah preventif apabila terjadi pemadaman atau downtime pada server. Tentunya monitoring dilakukan dengan berbagai metode dan tools. Salah satu tools yang bisa digunakan untuk memonitor server adalah Elasticsearch, Logstash, dan Kibana atau ELK Stack. 

Apa itu ELK Stack?

ELK Stack merupakan produk open source dari Elastic yang dirancang untuk membantu pengguna dalam mengambil data dari semua jenis sumber dan dalam format apapun. Selain itu, ELK Stack juga mampu mencari, menganalisis, dan memvisualisasikan data secara real time. ELK terdiri dari tiga tools open source, diantaranya Elasticsearch, Logstash, dan Kibana. Ketiga tools ini memiliki perannya sendiri-sendiri.

Elasticsearch

Elasticsearch dapat digunakan untuk pencarian dan analisis real time untuk semua tipe data, baik data yang tidak terstruktur maupun data yang sudah terstruktur. Selain itu, Elasticsearch juga bisa menggabungkan data untuk menemukan tren dan pola seiring bertambahnya volume data dan query. Karena kecepatannya, Elasticsearch sangat membantu dalam berbagai hal, seperti mencari situs web atau menganalisis peristiwa keamanan. 

Logstash

Logstash mengumpulkan data dari berbagai sumber, mengubahnya. lalu mengirimkan ke Elasticsearch untuk dianalisis. Singkatnya ia menerima input dan menyaringnya sehingga menjadi output yang berguna untuk tools lain. Input berasal dari file, syslog, dan berbagai pengirim log ringan yang disebut dengan beats. 

Beats adalah paket kecil yang diinstal pada perangkat target untuk memasukkan informasi ke Logstash. Logstash menerima file, memfilter data, menempatkan file dalam format yang didukung, kemudian mengirimnya ke Elasticsearch.

Kibana

Kibana dalam ELK Stack bertugas untuk memvisualisasikan data yang disimpan dalam Elasticsearch. Kibana memungkinkan pengguna untuk mengeksplorasi dan memantau seluruh ELK Stack. Selain itu, Kibana membatu pengguna untuk menemukan wawasan tersembunyi kemudian memvisualisasikan apa yang sudah ditemukan di bagan, peta, dan lainnya. Semua informasi tersebut bisa digabungkan dalam sebuah dashboard. Secara default, Kibana hadirdengan histogram, grafik garis, diagram lingkaran, sunburst, dan lain-lain.

Author

Eduparx adalah platform pembelajaran IT online nomor 1 di Indonesia yang menyediakan pelatihan berkualitas dan bersertifikat. Eduparx hadir sebagai solusi untuk meningkatkan kompetensi masyarakat dalam mempelajari teknologi informasi dengan pelatihan dan produk online yang berkualitas dan dapat diakses dimana saja dan kapan saja.

Write A Comment