Teknologi yang berkembang sangat pesat membuat organisasi perlu menyesuaikan diri. Seiring perkembangan teknologi ini, ternyata ada satu hal penting yang harus dikelola dengan baik oleh organisasi yaitu data.

Data sendiri bisa didapatkan dimana-mana, dan disebut-sebut bermanfaat bagi sebuah organisasi untuk pengambilan keputusan.

Namun sebelum digunakan sebagai pengambilan keputusan, data perlu dikelola dengan baik.

Pengelolaan data menjadi kunci suksesnya sebuah organisasi. Maka dari itu, pengelolaan data dalam sebuah organisasi sangatlah penting.

Untuk pengelolaan data yang baik dan bisa menghasilkan informasi, organisasi perlu memahami yang disebut dengan metadata

Apa itu metadata?

Metadata disebut-sebut sebagai elemen kunci dalam pengelolaan data yang efektif.

Dilansir dari berbagai sumber, Metadata adalah informasi tambahan yang memberikan konteks dan deskripsi tentang data. Dengan kata lain, metadata memberikan pemahaman lebih mendalam terkait asal-usul, karakteristik, dan konteks satu set data. meta sendiri berarti diatas waktu atau setelah, sehingga metadata bisa diartikan sebagai informasi tentang informasi.

Peran metadata dalam pengelolaan data

Identifikasi data

Metadata membantu mengidentifikasi setiap elemen data, memberikan informasi tentang asal-usul, format, dan struktur data.

Organisasi yang efisien

Dengan metadata, data dapat diorganisir dengan lebih efisien, memudahkan pencarian dan pengelompokan informasi.

Konteks dan kepahaman

Metadata memberikan konteks yang diperlukan untuk memahami makna sebenarnya dari data, termasuk kapan data tersebut dibuat dan siapa yang bertanggung jawab atasnya.

Jenis-jenis metadata

Descriptive metadata

Metadata ini memberikan penjelasan atau deskripsi tentang konten dan karakteristik suatu data. Metadata ini membantu pengguna dalam memahami esensi dari data tanpa perlu membuka atau melihat secara langsung isi dari data tersebut.

Descriptive metadata meliputi judul, abstrak, kata kunci, ringkasan kategori atau kelas, tanggal pembuatan, bahasa, pembuat atau pengarang, dan asal atau sumber data.

Administrative metadata

Metadata ini memberikan informasi terkait manajemen dan administrasi suatu data. Metadata ini membantu dalam pemeliharaan, pengelolaan, dan penggunaan data dengan memberikan panduan terkait hak akses, siklus hidup data, serta informasi administratif lainnya.

Beberapa elemen yang termasuk dalam administrative metadata adalah hak akses, hak kepemilikan, siklus hidup data, riwayat perubahan, hak cipta, pembuat data atau sumber, kebijakan retensi, hak penggunaan, metode pemeliharaan, dan lain-lain.

Structural metadata

Structural metadata adalah jenis metadata yang memberikan informasi mengenai struktur, organisasi, dan hubungan antar bagian atau elemen-elemen dalam suatu dataset atau sistem informasi. Metadata ini membantu dalam memahami bagaimana data disusun atau terorganisir serta bagaimana elemen-elemen tersebut saling terkait.

Structural metadata meliputi tabel basis data, struktur file, hierarki data, relasi antar data, skema basis data, metadata skema, format data, struktur direktori, hubungan antar data atau objek, dan skema XML.