Munculnya DeepSeek, sebuah startup AI asal China yang menghadirkan model R1 dengan biaya dan sumber daya yang jauh lebih rendah, telah mengguncang industri teknologi global. Sebagai contoh, model R1 ini membutuhkan daya komputasi 40% lebih sedikit dibandingkan model serupa seperti GPT-4, dan dapat dioperasikan dengan perangkat keras yang lebih hemat energi. 

Hal ini memungkinkan startup dan perusahaan kecil untuk mengadopsi teknologi AI yang canggih tanpa memerlukan investasi besar, menjadikannya solusi revolusioner di sektor teknologi.

Inovasi ini tidak hanya memicu perdebatan luas tentang efisiensi dan biaya pengembangan AI, tetapi juga menyoroti pentingnya pendekatan baru yang dapat membuka peluang besar dalam pengaplikasian teknologi canggih. Dengan model R1 yang revolusioner, DeepSeek berhasil menghadirkan efisiensi tinggi tanpa mengorbankan performa, menjadikannya sorotan utama dalam diskusi global.

Tidak mengherankan jika para pemimpin industri mulai mengulas kembali strategi dan investasi mereka, mengingat dampak potensial DeepSeek pada persaingan pasar dan ekspektasi konsumen terhadap teknologi AI di masa depan. Artikel ini akan membahas secara rinci berbagai komentar dari tokoh-tokoh IT dunia yang menyoroti bagaimana kehadiran DeepSeek memengaruhi lanskap teknologi dan mendorong inovasi yang lebih kompetitif.

Sam Altman

1. Sam Altman (CEO OpenAI): “Model yang Menginspirasi Kompetisi”

Dalam sebuah unggahan di media sosial, Sam Altman menyatakan,

“DeepSeek’s R1 adalah model yang mengesankan, terutama dalam apa yang mereka mampu berikan dengan harga yang ditawarkan. Kami jelas akan menghadirkan model yang jauh lebih baik, tetapi sangat menyegarkan memiliki pesaing baru!” 

Menurut laporan dari TechCrunch, Altman menganggap kompetisi di industri AI sebagai pendorong kemajuan teknologi.

Menurut Altman, kehadiran DeepSeek merupakan pemicu bagi OpenAI untuk terus berinovasi dan mempercepat pengembangan model-model yang lebih unggul. Komentar ini menunjukkan bahwa kompetisi di industri AI dianggap sebagai pendorong kemajuan teknologi.

Sundar Pichai

2. Sundar Pichai (CEO Google): Optimisme Terhadap Efisiensi dan Investasi

Sundar Pichai memberikan respons positif terhadap keunggulan efisiensi DeepSeek. Dalam sebuah earnings call, Pichai menegaskan bahwa model-model Google seperti Gemini tetap unggul dalam hal keseimbangan biaya, performa, dan latensi. Ia menyatakan,

“Jika Anda melihat semua atribut tersebut, kami percaya bahwa model-model kami berada di garis terdepan, termasuk dalam perbandingan dengan DeepSeek.”

Dilansir dari CNBC, komentar ini mencerminkan keyakinan Google bahwa inovasi berkelanjutan akan mempertahankan keunggulan mereka. Komentar ini mencerminkan keyakinan Google bahwa inovasi berkelanjutan dan investasi besar dalam teknologi AI akan mempertahankan keunggulan kompetitif mereka meskipun ada terobosan dari pihak lain.

Satya Nadella

3. Satya Nadella (CEO Microsoft): Dorongan untuk Inovasi Lebih Lanjut

Satya Nadella juga mengemukakan pandangannya terkait DeepSeek. Ia menyoroti bahwa efisiensi model yang ditawarkan oleh DeepSeek dapat mendorong pertumbuhan adopsi teknologi AI secara global. Menurut Nadella,

“Seiring AI menjadi lebih efisien dan terjangkau, kita akan melihat peningkatan permintaan secara eksponensial. Hal ini membuka peluang bagi lebih banyak inovasi dan aplikasi baru.” 

Berdasarkan laporan dari The Verge, pandangan ini menggambarkan optimisme Microsoft terhadap penurunan hambatan biaya dalam adopsi teknologi AI.

Pandangan ini menggambarkan optimisme Microsoft bahwa inovasi seperti DeepSeek akan menurunkan hambatan biaya, sekaligus mendorong adopsi teknologi AI secara luas di berbagai sektor industri.

Michael I. Jordan

4. Michael I. Jordan: Peringatan atas Sisi Kritis Dunia AI

Tidak semua komentar bersifat optimis. Michael I. Jordan, seorang pionir dan akademisi di bidang AI, mengingatkan akan “sikap arogan” atau “soberbia” dalam dunia AI, yang merujuk pada potensi kesombongan atau kepercayaan berlebihan terhadap kemampuan teknologi ini tanpa mempertimbangkan keterbatasan dan tantangan yang ada.
Ia menyatakan,

“Walaupun DeepSeek menawarkan inovasi dari segi efisiensi, kita harus tetap mengingat bahwa teknologi ini memerlukan intervensi manusia dan kolaborasi untuk mengatasi masalah-masalah kompleks.”

Pandangan Jordan menekankan bahwa meskipun efisiensi adalah faktor penting, kualitas, akurasi, dan peran manusia tetap krusial dalam mengembangkan teknologi AI yang bermanfaat dan bertanggung jawab.

Mark Zuckerberg

5. Mark Zuckerberg (CEO Meta): Menyikapi Kompetisi sebagai Pendorong Inovasi

Mark Zuckerberg pun memberikan komentarnya dalam forum internal Meta. Dalam sebuah sesi all-hands meeting, Zuckerberg menyampaikan bahwa inovasi yang dilakukan oleh DeepSeek memberikan motivasi untuk terus berinovasi.
Ia mengungkapkan,

“Selalu menarik ketika ada pihak yang melakukan sesuatu dengan cara yang lebih baik. Ini memacu kami untuk memastikan bahwa infrastruktur dan inovasi kami tetap di garis terdepan, meskipun strategi pengeluaran kami tidak berubah.”

Komentar Zuckerberg menegaskan bahwa meskipun DeepSeek membawa pendekatan baru dengan biaya yang jauh lebih rendah, Meta tetap fokus pada investasi besar untuk mengembangkan teknologi AI mereka.

Donald Trump

6. Komentar dari Pemerintah dan Tokoh Lain: Waspada dan Optimis

Tak hanya para CEO perusahaan besar, beberapa tokoh dari kalangan pemerintahan dan analis juga turut memberikan pandangan. Misalnya, Donald Trump menyebut kehadiran DeepSeek sebagai “wake-up call” bagi industri teknologi Amerika, mengingat pentingnya untuk terus bersaing dalam inovasi. Menurut laporan dari Reuters, komentar ini mencerminkan kekhawatiran atas dominasi teknologi China dalam sektor AI. 

Sementara itu, Ed Husic, Menteri Industri dan Sains Australia, mengingatkan untuk berhati-hati terhadap potensi isu keamanan data serta kualitas informasi yang disajikan oleh DeepSeek. Dilansir dari BBC, Husic menekankan pentingnya kerangka regulasi yang memadai untuk mengantisipasi risiko tersebut.

Komentar-komentar ini menunjukkan adanya dinamika antara kekaguman atas inovasi dan kekhawatiran akan implikasi keamanan serta privasi data.


Kehadiran DeepSeek telah membuka babak baru dalam kompetisi global di industri AI. Para pemimpin seperti Sam Altman, Sundar Pichai, Satya Nadella, dan Mark Zuckerberg menyampaikan bahwa inovasi ini merupakan tantangan sekaligus peluang untuk mempercepat kemajuan teknologi. 

Di sisi lain, peringatan dari tokoh seperti Michael I. Jordan dan beberapa pejabat pemerintah mengingatkan akan pentingnya keseimbangan antara efisiensi, keamanan, dan peran manusia. Dengan adanya berbagai sudut pandang tersebut, jelas bahwa dunia AI sedang berada di titik kritis di mana kompetisi dan kolaborasi harus berjalan seiring untuk menciptakan teknologi yang tidak hanya efisien tetapi juga aman dan bermanfaat bagi semua.

Next Upcoming Event

Executive Class – Data Management with DAMA-DMBOK & AI Data Governance

18 February 2025
  • 00

    days

  • 00

    hours

  • 00

    minutes

  • 00

    seconds

Author

Eduparx adalah platform pembelajaran IT online nomor 1 di Indonesia yang menyediakan pelatihan berkualitas dan bersertifikat. Eduparx hadir sebagai solusi untuk meningkatkan kompetensi masyarakat dalam mempelajari teknologi informasi dengan pelatihan dan produk online yang berkualitas dan dapat diakses dimana saja dan kapan saja.

Write A Comment