5 Sertifikasi yang Dibutuhkan untuk Berkarir di Dunia AI

Perkembangan kecerdasan buatan (AI) dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi salah satu kekuatan utama yang mengubah cara dunia bekerja dan berinovasi. AI bukan hanya konsep masa depan, tetapi kini sudah menjadi bagian integral dari berbagai sektor industri. Dari pengembangan teknologi otonom di mobil, sistem prediksi dalam keuangan, hingga aplikasi medis yang mampu mendeteksi penyakit lebih cepat dan akurat, AI menghadirkan berbagai kemungkinan yang luas dan mendalam. 

Menurut laporan McKinsey & Company (2021), lebih dari 70% perusahaan global kini sedang mengimplementasikan AI dalam operasional mereka, dan angka ini diperkirakan akan terus meningkat dalam beberapa tahun mendatang.

• DeepSeek dan Qwen: Dua AI Generatif asal Tiongkok, Mana yang Lebih Unggul?
• Munculnya DeepSeek: Inovasi AI Tiongkok yang Mengguncang Dunia Teknologi
• 5 Sertifikasi yang Dibutuhkan untuk Berkarir di Dunia AI

Dengan pesatnya adopsi teknologi ini, dunia juga melihat lonjakan besar dalam permintaan akan tenaga kerja yang terampil dalam bidang AI. Organisasi membutuhkan profesional yang tidak hanya memahami teori dasar AI, tetapi juga memiliki keterampilan praktis untuk mengembangkan, mengelola, dan menerapkan solusi berbasis AI secara efektif. 

Laporan World Economic Forum (2023) mencatat bahwa pada tahun 2025, lebih dari 85 juta pekerjaan global akan membutuhkan keterampilan AI, sementara pasokan tenaga kerja yang memiliki keterampilan tersebut masih terbatas, dengan sekitar 20 juta tenaga kerja yang terampil di bidang ini.

Karena itu, untuk memenuhi permintaan yang terus berkembang ini, para profesional yang ingin berkarir di dunia AI harus memiliki keahlian yang dibuktikan melalui sertifikasi yang diakui secara global. 

Sertifikasi ini tidak hanya menjadi bukti kompetensi, tetapi juga dapat membuka peluang karir di berbagai perusahaan yang sedang mengembangkan dan menerapkan solusi AI dalam operasi mereka.

Berikut adalah lima sertifikasi kompetensi yang paling dibutuhkan untuk berkarir di dunia AI, mulai dari sertifikasi untuk AI Engineer hingga sertifikasi yang berfokus pada manajemen data, yang sangat relevan untuk kesuksesan implementasi AI. 

Sertifikasi-sertifikasi ini dapat membantu Anda menonjol di pasar kerja yang kompetitif dan membekali Anda dengan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan di era digital yang terus berkembang ini.

Certified AI Engineer (CAIE) 

Sertifikasi ini dirancang untuk para profesional yang ingin membuktikan kemampuan mereka dalam mengembangkan dan menerapkan solusi AI. 

Program sertifikasi ini mencakup berbagai topik, termasuk pembelajaran mesin (machine learning), pembelajaran mendalam (deep learning), dan pengolahan bahasa alami (natural language processing). Para peserta akan dilatih untuk membangun aplikasi AI yang efektif dan scalable. Sertifikasi ini sangat dibutuhkan di perusahaan yang ingin meningkatkan kemampuan AI mereka.

Google Professional Machine Learning Engineer 

Sertifikasi ini ditawarkan oleh Google Cloud dan menguji keterampilan dalam membangun dan mengelola model pembelajaran mesin menggunakan platform Google Cloud. 

Dengan semakin berkembangnya platform cloud seperti Google Cloud, para profesional yang memiliki sertifikasi ini sangat dihargai oleh perusahaan yang mengintegrasikan AI ke dalam cloud mereka. Sertifikasi ini mencakup berbagai topik, termasuk penerapan pembelajaran mesin, pemrograman Python, dan penggunaan alat analisis data.

Microsoft Certified: Azure AI Engineer Associate 

Sertifikasi ini sangat relevan untuk para profesional yang tertarik untuk bekerja dengan solusi AI yang dibangun di atas Microsoft Azure. 

Sertifikasi ini menguji kemampuan untuk merancang, mengembangkan, dan mengelola solusi AI menggunakan berbagai layanan AI yang ada di platform Azure. Dengan meningkatnya adopsi Azure di perusahaan-perusahaan besar, memiliki sertifikasi ini memberikan keunggulan kompetitif bagi pencari kerja di sektor AI.

Certified Data Scientist (CDS) 

Seorang data scientist berperan penting dalam mengembangkan solusi AI dengan menganalisis dan memanipulasi data. 

Sertifikasi Certified Data Scientist memberikan pembekalan tentang teknik analisis data yang dibutuhkan dalam proyek AI, termasuk penggunaan bahasa pemrograman seperti Python dan R, serta penerapan algoritma pembelajaran mesin. Data scientist yang terampil sangat dibutuhkan oleh perusahaan yang ingin mengoptimalkan potensi AI mereka.

Data Management Body of Knowledge (DMBOK) 

Sertifikasi DMBOK, yang dikeluarkan oleh DAMA International, menjadi semakin relevan di dunia AI, terutama karena pengelolaan data adalah dasar dari berbagai proyek AI yang sukses. 

DMBOK memberikan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip pengelolaan data yang efektif, yang penting untuk membangun dan menjaga kualitas data yang digunakan dalam model AI. Sertifikasi ini mencakup berbagai topik seperti manajemen kualitas data, keamanan data, dan arsitektur data. 

Dengan adanya sertifikasi DMBOK, para profesional AI dapat mengoptimalkan penggunaan data untuk meningkatkan hasil model AI mereka, menjadikannya kunci dalam meningkatkan efektivitas AI di perusahaan.

• 4 Jenis Artificial Intelligence atau AI Berdasarkan Fungsionalitas dan Kemampuannya
• 5 AI Terpopuler Sepanjang Tahun 2024, Dari ChatGPT hingga Perplexity
• 5 Sertifikasi yang Dibutuhkan untuk Berkarir di Dunia AI

Karir di dunia AI menawarkan berbagai peluang menarik dengan potensi pertumbuhan yang luar biasa. Untuk dapat bersaing di pasar tenaga kerja yang semakin kompetitif, memiliki sertifikasi kompetensi di bidang AI sangat penting. 

Sertifikasi-sertifikasi seperti Certified AI Engineer, Google Professional Machine Learning Engineer, Microsoft Azure AI Engineer Associate, Certified Data Scientist, IBM AI Engineering Professional Certificate, dan Data Management Body of Knowledge (DMBOK) akan membantu para profesional untuk menunjukkan keahlian mereka dan meningkatkan daya saing di pasar kerja global.